OTAK
memang punya fungsi yang luar biasa. Salah satunya, menyimpan kenangan
atau memori yang terjadi dalam hidup Anda. Dan ternyata, kenangan
emosional yang baru terbentuk dapat dihapus dari otak manusia.
Thomas Agren, seorang kandidat doktor di Departemen Psikologi, telah
menunjukkan bahwa Anda mungkin saja menghapus kenangan emosional dari
otak. Ketika seseorang belajar sesuatu, memori jangka panjang dibuat
dengan bantuan dari proses konsolidasi yang didasarkan pada pembentukan
protein.
Ketika kita mengingat sesuatu, memori menjadi tidak stabil untuk sementara waktu dan kemudian di-restabilised dan melakukan proses konsolidasi. Dengan kata lain, dapat dikatakan bahwa kita tidak mengingat apa yang di awal terjadi, melainkan apa yang kita ingat terakhir kali. Dengan mengganggu proses rekonsolidasi yang mengikuti setelah mengingat, kita dapat mempengaruhi isi memori, demikian yang dilansir Health24.
Para peneliti menunjukkan subjek gambar netral dan sekaligus diberikan sengatan listrik. Dengan cara ini gambar datang untuk memperoleh ketakutan di mata pelajaran yang berarti memori ketakutan telah terbentuk. Untuk mengaktifkan memori ketakutan, gambar itu kemudian ditampilkan tanpa kejutan yang menyertainya.
Dengan menggunakan MR-scanner, para peneliti mampu menunjukkan bahwa jejak-jejak memori yang juga menghilang dari bagian otak yang biasanya menyimpan kenangan menakutkan, kelompok nuklir amigdala di lobus temporal.
"Temuan ini mungkin menjadi terobosan dalam penelitian tentang memori dan ketakutan. Pada akhirnya, temuan baru dapat menyebabkan peningkatan metode pengobatan bagi jutaan orang di dunia yang menderita masalah kecemasan, seperti fobia, stres pasca-trauma, dan serangan panik, "kata Thomas Agren.
Semoga Bermanfaat.............>>>By Abdisr Blogger
Resensi : Okezone.com
Posting Komentar untuk "Apa Benar Memori Otak Bisa Dihapus?"
pengunjung yang baik selalu berkomentar
link aktif ane hapus